Indra Gunawan
PALANGKA RAYA - Ketua Umum DPP Mandau Apang Baludang Bulau Kalimantan Tengah (DPP MABB - KT), Eter Pambudi mengapresiasi pihak Polda Kalteng selama ini dalam menjalankan tugasnya sebagai petugas keamanan masyarakat.
Dibawah kepemimpinan Kapolda Irjen Pol Drs Nanang Avianto, M.Si, keberadaan lembaga Ormas yang ada di Kalteng selama ini berjalan baik dan selalu terjalin Keharmonisan, hal terlihat pada saat dilaksanakannya acara ramah tamah dengan sejumlah Ormas Kalteng di Cafe Ditintel Polda Kalteng, Jumat (30/12).
Eter Pambudi, salah satu tokoh pemuda Dayak Kalteng dan penggiat budaya ini, pada kesempatan itu mengapresiasi Polri selama ini.
"Dulu masyarakat takut kalau dengar kata Polisi, tapi sekarang beda, polisi adalah teman masyarakat, " katanya menyampaikan apresiasi kepada Kapolda Kalteng.
Ditambahkannya juga, kegiatan yang saat ini diikutinya, 'Jumat Curhat' merupakan bentuk dedikasi Polri terhadap masyarakatnya. Bisa langsung mendengar apa yang terjadi saat ini dan permasalahan apa yang belum diselesaikan oleh pihak Polri khususnya Polda Kalteng selama ini.
"Silahturahmi yang dilakukan oleh Polda Kalteng tadi pagi, pada prinsipnya itu sangat luar biasa, karena disitulah antara Ormas/OKP dan Polri bisa saling berbagi info, saling bersinergi dalam menyikapi segala permasalahan yang ada di masyarakat khususnya Kalteng, " sebut Eter Pambudi, kepada media ini saat ditanya bagaimana responya terhadap agenda tersebut.
Lebih dalam lagi, dikatakannya mengingat salah satu fungsi daripada Ormas adalah sebagai kontrol sosial.
Dengan adanya silahturahmi yang tadi pagi (30/12), akan mempererat tali persaudaraan kebersamaan sesama ormas lokal dan tentunya akan terjalin kerjasama dan hubungan yang baik dengan rekan - rekan dari paguyuban / ormas Nasional lainnya.
Selain itu, Eter menyampaikan untuk menyambut Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Panajam, Kalimantan Timur. Pemerintah menargetkan akan selesai semua pembangunan di tahun 2024, tepatnya nanti pada tanggal 17 Agustus 2024, disaat hari Kemerdekaan Republik Indonesia akan dilaksanakan Apel besar di IKN.
Bahwa masyarakat adat Dayak harus bisa berbenah diri dalam menyambut IKN baru yang berada di Tanah Borneo, dan diharapkan juga ormas Dayak bisa bersatu untuk itu dan bagaimana agar kearifan lokal bisa tetap bertahan.
"Saya berharap semua ormas Dayak yang ada di Kalteng mesti berbenah diri untuk lebih profesional, dan bisa saling bekerjasama yang baik, jangan saling sikut menyikut dengan sesama ormas lokal, " tutupnya mengakhiri pembicaraan.
Agung widodo 
